PATOKAN INTERVAL PENGGANTIAN OLI MESIN
"Bro, motormu sudah 3000km kok nggak di ganti oli sih"
"Bro, motorku sudah 2 bulan belum ganti oli kira-kira aman nggak?"
Banyak sekali orang- orang yang bingung tentang "Kapan kita harus ganti Oli?" Terus kenapa oli harus diganti?
Interval penggantian oli mesin selalu menjadi polemik di kalangan rider, pro kontra kapan waktu yang tepat mengganti oli selalu ditanyakan hampir pada semua grup atau komunitas otomotif.
berbagai pendapat dan paham:
- paham yg penting tiap bulan atau dua bulan
- kalo kerasa ga enak langsung ganti
- ngikut aja anjuran beres 2000-4000km
- tiap 1-2 minggu buat ojol
- paham longdrainer <4000km skb
- paham pokoknya 2000km wajib ganti
ada juga yang sebenarnya tidak tahu kapan waktu yang tepat dan patokan buat ganti oli.
FYI, pada jaman dulu pabrikan umumnya merekomendasikan interval 2000km/3 bln mana yg dicapai lebih dahulu. ini karena pada jaman itu kualitas oli rata2 masih mineral dengan sae 20w-50. dan ini yg jadi rujukan mekanik ke konsumen sampai saat ini dengan alasan cari aman karena tidak semua konsumen paham oli dan agar mereka bisa kembali cepat ganti, oli laku. padahal lihat saja semakin sekarang pabrikan rekom rata2 4000km bahkan honda berani 6000km/6bln (contoh pada pcx dan k56).
Beberapa rider cuek dan gamau ribet akan hal pelumasan, beberapa ada yg ngulik secara detil ilmu perolian untuk mendapat manfaat yg optimal dari sebuah pelumasan tsb.
dalam dunia industri yang memperhatikan detail maintenance, hourmeter jadi patokan penting. bahkan oli di ujilab juga karena mesin dianggap sebagai asset berharga. tetapi bagi orang awam seperti kita bagaimana menentukan patokan intervalnya?
berikut penjelasan saya :
1. Kualitas Oli yang digunakan, bisa dilihat dari base/bahan dasar (mineral, semy, full synt) umumnya untuk
a. maximal oli motor ber JASO MA/MB
- base mineral 1000-1500km
- semy 2000-3000km
- full synt 3000-4000km
note: ada beberapa oli motor yang claim full synt tetapi peform 1000km keatas sudah drop, contoh oli beres.
b. oli mobil bisa lebih,
- mineral 3000-4000km
- semy synt 5000-6000km
- ful synt 8000-10.000km bahkan up.
c. untuk motor yang sangat jarang jalan,
- mineral-semy synt umumnya bisa 6-8bln
- utk oli full synt bisa 1th
catatan :
* berdasar severe service dan normal service pabrikan oli
* patokan km hanya umumnya saja, bisa berbeda karena berbagai faktor (mesin, lalu lintas, riding style, bbm, suhu lingkungan dll)
* bisa berbeda utk beberapa oli mesin 2 tak.
yang perlu diperhatikan adalah "KUALITAS BASE/BAHAN DASAR OLI". kita harus cermati pabrikan mana yang produksi oli, apakah pabrikan yang sudah puluhan tahun riset dan produksi oli, atau pabrikan baru yang overclaim dengan bahasa marketingnya, jangan tergiur spec bagus harga murah.
2. Lalu Lintas Sehari - Hari
- 3000km motor yang biasa lalu lintas macet-macetan tentu beda dengan 3000km motor yang lalu lintasnya lancar, dengn jarak yang sama, motor yang sering terjebak macet, mesin terus langsam berputar sementara odometer motor tidak nambah, oli lebih cepat rusak. jadi interval penggantian olinya bisa lebih singkat.
3. Volume dan Warna
Ini yang biasa rider lupakan atau sepelekan karena dianggap ribet, padahal hanya butuh +- 2 menit untuk mengecek.ini bisa dilakukan dengan deepstkck (tutup oli mesin), upper dan lowernya, warna oli asli bisa dicek dg tisu.jika sudah coklat gelap indikasi bahkan hitam, indikasi kuat utk segera ganti. kalo masih kuning bening lanjut. kenali juga gejala Fuel Dilution, kalau masih di ambang normal lanjut. soal FD next akan saya bahas.
4. Pahami dan peka pada motor kita sendiri dengan Feel Riding.
Sangat penting.. banyak rider mati rasa, feel riding ga peka.. motor 4 tak masih tahun muda body kinclong tapi knalpot ngebul. beda rider, beda motor, beda riding style dan beda oli kadang juga beda rasa.
- kenali motor kita clan vampir atau tidak, celakanya banyak yang tidak sadar. buat clan ini dianjurkan lebih sering dipstik minimal 1000km cek.
- kenali kesehatan motor kita sendiri, semakin tidak sehat mesin, umumnya maka semakin pendek juga umur oli
- mengenali motor kopling basah minta ganti oli dari feel ini cukup mudah..
a. bisa dari kehalusan mesin saat suhu optimal panas2an jalan macet.. suara kasar indikasi ganti
b. kehalusan dalam oper gigi, kalo sudah kasar,oper gigi susah.. indikasi oli minta ganti
c. peforma motor, jika tarikan loyo, berat, high rpm kasar indikasi oli minta ganti.
5.Kondisi Dompet
Tak bisa dipungkiri sangat berpengaruh. beberapa rider mengaku dompet adalah patokan utama, well tidak bisa disalahkan tetapi nubi cuma bisa ngasih saran kalo motor itu aset berharga yang setiap hari menemani kita mencari nafkah, rawatlah baik-baik. minimal kita tahu pengetahuan dasar perawatan motor.
- mau paham shortdrain mau longdrain itu pilihan. pengetahuan rider sangat menentukan dalam pemilihan dan interval chagenya. ketahuilah oli itu sangat penting untuk motor kita.